Aku belajar mengenal cinta..
Berbicara tentang cinta mungkin tidak akan pernah ada habisnya. jika anda bertanya kepada saya mengenai cinta, saya pun mungkin tidak bisa membantu mendefinisikannya, oleh sebab saya sendiri masih belum memahaminya. banyak orang mengartikannya, banyak orang berusaha mendefinisikannya, namun tidak sedikit pula yang tenggelam di dalamnya.
Fakta tentang cinta,
Dia tidak pernah jauh dari tawa atau air mata. indah di awalnya saja dan seringkali berakhir dengan derita. namun ada juga yang memperjuangkannya, hingga baru terasa di akhir kisahnya. seperti itukah yang seharusnya? entahlah, aku masih tak mengerti cinta..
Deviasi cinta,
Oleh karena logika tidak mampu memahaminya, maka karsa dan rasa lah yang kemudian berjalan diatasnya. mencoba menyelami kedalaman makna, yang berakhir pada lunturnya kaidah logika. tengoklah dia yang memuja laila, niscaya akan kau dapati kisah-kisah yang serupa dengannya.
Metamorfosa cinta,
Ketika yang muda mengelu-elukannya, bermudah-mudahan mengucap kata cinta, dan memuja segala keindahannya, hingga usia menjadi sahabatnya, kala dia akan melihat dengan kedua matanya, dan berkata kepada dirinya, duhai inikah yang dulu kusebut dengan cinta?
Maka apakah itu cinta ?
Entahlah, mungkin kalian lebih memahaminya..
==========
13 Februari 2014,
Tulisan tidak selesai
Berbicara tentang cinta mungkin tidak akan pernah ada habisnya. jika anda bertanya kepada saya mengenai cinta, saya pun mungkin tidak bisa membantu mendefinisikannya, oleh sebab saya sendiri masih belum memahaminya. banyak orang mengartikannya, banyak orang berusaha mendefinisikannya, namun tidak sedikit pula yang tenggelam di dalamnya.
Fakta tentang cinta,
Dia tidak pernah jauh dari tawa atau air mata. indah di awalnya saja dan seringkali berakhir dengan derita. namun ada juga yang memperjuangkannya, hingga baru terasa di akhir kisahnya. seperti itukah yang seharusnya? entahlah, aku masih tak mengerti cinta..
Deviasi cinta,
Oleh karena logika tidak mampu memahaminya, maka karsa dan rasa lah yang kemudian berjalan diatasnya. mencoba menyelami kedalaman makna, yang berakhir pada lunturnya kaidah logika. tengoklah dia yang memuja laila, niscaya akan kau dapati kisah-kisah yang serupa dengannya.
Metamorfosa cinta,
Ketika yang muda mengelu-elukannya, bermudah-mudahan mengucap kata cinta, dan memuja segala keindahannya, hingga usia menjadi sahabatnya, kala dia akan melihat dengan kedua matanya, dan berkata kepada dirinya, duhai inikah yang dulu kusebut dengan cinta?
Maka apakah itu cinta ?
Entahlah, mungkin kalian lebih memahaminya..
==========
13 Februari 2014,
Tulisan tidak selesai
Comments
Post a Comment